Penyakit Ikan Mas Koki

Penyakit pada ikan mas koki (akuariumhiasku) -Penyakit bisa timbul disebabkan salah pemeliharaan pada ikan mas koki. Ikan mas koki yang mati sebenarnya tidak cuma karena lemah tetapi makin banyak disebabkan kesalahan di dalam perawatan terutama masalah air. 

Air yang tercemar amoniak, kurang oksigen, dan lama tak diganti bisa mengganggu kesehatan ikan. pengaturan air yang cocok di antaranya dengan penggunaan filter bisa buat kondisi akuarium bersih dan nyaman untuk ikan. Pengamatan pada penyakit harus ditangani masing-masing hari dengan menyelidiki adakah koki yang alami perubahan sikap. 

Jika ada, amati sinyal tanda yang tampak di permukaan tubuh ikan. pada banyak, parasit dapat terlihat jelas, perumpamaannya penyakit yang menempel dibagian tubuh ikan seperti berlendir atau terlebih sisiknya berdiri dan badannya jadi kasar. Insang pada ikan koki yang sakit bisa mengkibatkan perubahan warna, membiru, hitam, atau terlebih jadi pucat. kadang-kadang tampak parasit ditubuhnya. 

Jenis jenis penyakit yang biasa menyerang pada ikan hias mas koki : 

1. Lernaea (cacing perioder) 

Pemicu : parasit yang menempel dan menusuk seperti jarum. menembus tutup insang, badan, sirip dan mata. 

Sinyal tanda : terlihat ada luka di kurang lebih area yang diserang. 

Penanggulangan : pengobatan ditangani pakai dipterex atau sumition 50ec dengan dosis 1cc/ m3air. atau dengan merendam mas koki yang sakit selama 10 menit di dalam larutan formalin dengan dosis 250 mg formalin : 100 liter air. perendaman di lagi tiga kali selama tiga hari. untuk memberantas mata rantai penyakit, rendam juga akuarium di dalam larutan tetracyclin dengan dosis 250 mgtetracyclin : 250 liter air sekurangnya 5 jam. ulangilah tiga kali di dalam tiga hari. 

2. Jamur (saprolegniasis) 

Pemicu : jamur yang terlihat waktu suhu dingin. 

sinyal tanda : tubuh ikan tampak seperti diselimuti kapas. segi yang diserang biasanya kepala, tutup insang dan sirip. 

Penanggulangan : ikan mas koki yang terserang penyakit direndam di dalam larutan malachite green dengan dosis 3 gr/ m3 air selama 20 menit. 

3. Bakteri aeromonas (punctata) 

Pemicu : bakteri ganas aeromonas. 

Sinyal tanda : badan ikan jadi suram dan tak cerah, kulitnya seperti melepuh. berenang sangat lemah di permukaan air dengan megap-megap kekurangan oksigen. 

Penanggulangan : dengan pencampuran 50 mg terramicine 50 mg/ kg pakan dan diberikan dengan berturut-turut selama 7 hari. namun, ikan yang terinfeksi berat sebaiknya dimusnahkan. 

4. Bakteri pseudomonas 

Pemicu : bakteri psedomonas flurescens. 

Sinyal tanda : kulit ikan alami pendarahan. luka biasanya lalu meborok sirip jadi grepes dan habis. 

Penanggulangan : dengan mencampurkan oxytetracyclin 25 mg/ kg pakan. diberikan selama 7 hari berturut-turut. 

5. Bintik putih (white spot) 

Pemicu : protozoa ichthyophtirius multifilis yang ganas. 

Sinyal tanda : semua atau sebagian tubuh ikan mas koki tampak dihiasi bintik kecil berwarna putih. pada infeksi berat, bisa tampak sinyal tanda selaput putih. ikan jadi gatal dan sering menggosok-gosokan badannya serta berenang kepermukaan dengan sangat lemah. 

Penanggulangan : dibuatkan larutan methylene blue 1 % (1 gram di dalam 100 cc air) lalu campuran ini diambil 2-4 cc dikombinasi dengan 4 liter air dan ikan mas koki yang terserang penyakit lalu direndam didalamnya selama 24 jam. lakukan pengobatan ulangan sampai ikan sembuh.

Location:

Share :