Mengintip Surganya Ikan Hias Parung
Mengintip Surganya Ikan Hias Parung - Ikan Hias |“Ini ikan bagus serta berkwalitas, murah, jenis yang lagi digemari. Jenis apa yang di cari, Bos? ” ucap seseorang penjual ikan hias pada peminat ikan hias yang mendekati lapaknya.
Perkataan ini kerap terdengar di pasar ikan Parung, Bogor, Jawa barat. Walau jam masih menunjukkan jam 1/2 enam pagi, pasar itu sudah riuh oleh calon konsumen ataupun pedagang.
Pasar ikan ini bukan hanya di kenal sebagai pasar ikan mengkonsumsi, seperti ikan mas, lele, mujair, nila, gurami, gabus, sampai lobster air tawar. Pasar seluas 800 m2 ini disebut-sebut juga sebagai surganya beberapa penggemar ikan hias air tawar. Konsumen bukan hanya datang dari lokasi pasar ikan Parung, namun juga sebagian kota yang lain seperti Tangerang, Bekasi, Jakarta, serta Bogor.
ikan hias yang diperjual belikan juga bermacam, umpamanya arwana, koki, koi, black ghost, cupang serta ada banyak lagi. Tidak heran bila beberapa penggemarikan hias air tawar datang kesini hanya untuk berburu jenis ikan hias yang lagi trend di pasar.
Siapa Cepat, Dia Dapat
Selain ikan koi, ikan yang diperdagangkan dikemas dalam kantong-kantong plastik beroksigen. Ada yang satu kantong diisi 1—4 ekor. Ada juga yang diisi 10—25 ekor. Ikan-ikan itu dibedakan menurut jenis, ukuran, serta warnanya. “Cara (pengemasan) ini di buat agar ada kesan harga murah serta memang untuk konsumen yang sekaligus pedagang ikan eceran, ” terang Sutisna, pedagang yang telah 3tahun. berjualan disini.
Pedagang ikan cupang berumur 24 th. itu mencontohkan, harga ikan hias sekantong cupang halfmoon isi 30 ekor yang tengah ngetren di jual pada Rp90.000—Rp130 ribu. Sekantong neon tetra diisi 100 ekor di tawarkan dengan harga Rp50.000. Lima ekor black ghost ukuran dua inci dilego Rp25.000. Sedang pasar manfish 30 ekor sekitar Rp75. 000—Rp100 ribu.
Ia juga menuturkan pasar keluarga maskoki. Koki tossa serta buldog di jual per ekor semasing Rp7. 500 serta Rp10.000. Sesaat 10 ekor koki mutiara, spencer, serta oranda, harga nya sama, semasing Rp20.000. Arwana brasil ukuran 15 cm di tawarkan Rp50.000 per ekor serta oscar Rp5.000 juga per ekor. Tentu saja harga ikan ikan tersebut masih relatif, mungkin bisa lebih mahal tergantung proses tawar manawar anda dengan penjual.
Selain ikan hias, di pasar ikan Parung ini dapat di jual beragam jenis tanaman air serta sebagian aksesories pendukung akuarium air tawar, baik yang artifisial ataupun yang asli. Aksesories memanglah jadi sisi yang tidak terpisahkan lantaran dapat menaikkan keindahan akuarium. Beragam type tanaman air juga di bandrol dalam kisaran Rp2.500—Rp1 juta per rumpun.
Tips dalam Membeli
Sudah pasti harga-harga itu masih tetap dapat ditawar. Jadi, konsumen mesti pandai-pandai menawar agar jangan sempat memperoleh ikan yang terlampau mahal. Bila mau mendapatkan harga terjangkau, betingkahlah seperti peternak ikan yang sok tahu serta sok akrab, pasti pedagang jadi sungkan tawarkan harga tinggi. Pasalnya, disini berlaku hukum “keakraban”, semakin kenal pedagang, semakin relatif murah harga yang didapat sang konsumen. Menurut Sutisna, konsumen biasanya menawar harga sampai 50% dari harga pedagang. ”Seorang penjual umumnya tawarkan harga ikan dengan harga lebih tinggi pada 25%—50% diatas harga dari petani, ” tuturnya.
Transaksi jual beli disini relatif cepat. Sekali konsumen mengambil keputusan tidak jadi beli ikan yang di tawarkan, jangan harap dia dapat kembali lantaran dalam beberapa menit lalu ikan telah di tangan peminat lain. Ia juga mesti mencari ke pedagang yang lain. Tetapi bila tak juga memperoleh yang di idamkan, baiknya ia kembali lagi lusa. Pasar ikan hias ini cuma buka tiap Senin, Rabu, serta Jumat dari jam 05. 00—09. 00 WIB.
Perkataan ini kerap terdengar di pasar ikan Parung, Bogor, Jawa barat. Walau jam masih menunjukkan jam 1/2 enam pagi, pasar itu sudah riuh oleh calon konsumen ataupun pedagang.
Pasar ikan ini bukan hanya di kenal sebagai pasar ikan mengkonsumsi, seperti ikan mas, lele, mujair, nila, gurami, gabus, sampai lobster air tawar. Pasar seluas 800 m2 ini disebut-sebut juga sebagai surganya beberapa penggemar ikan hias air tawar. Konsumen bukan hanya datang dari lokasi pasar ikan Parung, namun juga sebagian kota yang lain seperti Tangerang, Bekasi, Jakarta, serta Bogor.
ikan hias yang diperjual belikan juga bermacam, umpamanya arwana, koki, koi, black ghost, cupang serta ada banyak lagi. Tidak heran bila beberapa penggemarikan hias air tawar datang kesini hanya untuk berburu jenis ikan hias yang lagi trend di pasar.
Mengintip Surganya Ikan Hias Parung
Siapa Cepat, Dia Dapat
Selain ikan koi, ikan yang diperdagangkan dikemas dalam kantong-kantong plastik beroksigen. Ada yang satu kantong diisi 1—4 ekor. Ada juga yang diisi 10—25 ekor. Ikan-ikan itu dibedakan menurut jenis, ukuran, serta warnanya. “Cara (pengemasan) ini di buat agar ada kesan harga murah serta memang untuk konsumen yang sekaligus pedagang ikan eceran, ” terang Sutisna, pedagang yang telah 3tahun. berjualan disini.
Pedagang ikan cupang berumur 24 th. itu mencontohkan, harga ikan hias sekantong cupang halfmoon isi 30 ekor yang tengah ngetren di jual pada Rp90.000—Rp130 ribu. Sekantong neon tetra diisi 100 ekor di tawarkan dengan harga Rp50.000. Lima ekor black ghost ukuran dua inci dilego Rp25.000. Sedang pasar manfish 30 ekor sekitar Rp75. 000—Rp100 ribu.
Ia juga menuturkan pasar keluarga maskoki. Koki tossa serta buldog di jual per ekor semasing Rp7. 500 serta Rp10.000. Sesaat 10 ekor koki mutiara, spencer, serta oranda, harga nya sama, semasing Rp20.000. Arwana brasil ukuran 15 cm di tawarkan Rp50.000 per ekor serta oscar Rp5.000 juga per ekor. Tentu saja harga ikan ikan tersebut masih relatif, mungkin bisa lebih mahal tergantung proses tawar manawar anda dengan penjual.
Selain ikan hias, di pasar ikan Parung ini dapat di jual beragam jenis tanaman air serta sebagian aksesories pendukung akuarium air tawar, baik yang artifisial ataupun yang asli. Aksesories memanglah jadi sisi yang tidak terpisahkan lantaran dapat menaikkan keindahan akuarium. Beragam type tanaman air juga di bandrol dalam kisaran Rp2.500—Rp1 juta per rumpun.
Mengintip Surganya Ikan Hias Parung
Tips dalam Membeli
Sudah pasti harga-harga itu masih tetap dapat ditawar. Jadi, konsumen mesti pandai-pandai menawar agar jangan sempat memperoleh ikan yang terlampau mahal. Bila mau mendapatkan harga terjangkau, betingkahlah seperti peternak ikan yang sok tahu serta sok akrab, pasti pedagang jadi sungkan tawarkan harga tinggi. Pasalnya, disini berlaku hukum “keakraban”, semakin kenal pedagang, semakin relatif murah harga yang didapat sang konsumen. Menurut Sutisna, konsumen biasanya menawar harga sampai 50% dari harga pedagang. ”Seorang penjual umumnya tawarkan harga ikan dengan harga lebih tinggi pada 25%—50% diatas harga dari petani, ” tuturnya.
Transaksi jual beli disini relatif cepat. Sekali konsumen mengambil keputusan tidak jadi beli ikan yang di tawarkan, jangan harap dia dapat kembali lantaran dalam beberapa menit lalu ikan telah di tangan peminat lain. Ia juga mesti mencari ke pedagang yang lain. Tetapi bila tak juga memperoleh yang di idamkan, baiknya ia kembali lagi lusa. Pasar ikan hias ini cuma buka tiap Senin, Rabu, serta Jumat dari jam 05. 00—09. 00 WIB.
Demikianlah artikel tentang Ikan Hias yang pada
kesempatan kali ini membahas tentang Mengintip Surganya Ikan
Hias Parung, semoga dengan artikel dari Ikan Hias yang
membahas tentang Mengintip Surganya Ikan
Hias Parung bermanfaat untuk para pembaca sekalian. Untuk koleksi
kerajinan tangan lainya jangan lupa kunjungi selalu blog Ikan Hias.